Kamis, 25 September 2008

Kenapa Asia Bersama & Investasi Mandiri Masih Bertahan?

Pertengahan 2008 silam, saya bergabung Investasi Mandiri. Dari sebuah email dari seorang keluarga di milis, yang mengirimkannya secara privat. keluarga itu bilang, ini ada situs yang menawarkan investasi dengan cara kerja yang bagus. Kalaupun ini bo’ongan, ya nggap saja iseng-iseng berhadiah. Kalaupun rugi, ya ikhlaskan saja untuk sedekah.

Kini hampir dua bulan saya bergabung di Investasi Mandiri. Banyak hal yang saya dapatkan. Tak hanya materi, tapi juga pengetahuan saya tentang bisnis di internet yang pada mulanya cuma saya dengar dari mulut ke mulut yang konon bisa memberi kita ratusan juta rupiah. Memang, hingga kini uang ratusan juta rupiah itu belum kunjung saya dapatkan. Tapi kalau lah sejuta, Lebih berharga dari itu, ilmu. Ya ilmu tentang bisnis internet, yang pada akhirnya mengantarkan saya ke rimba bisnis internet, yang sebagian benar bisa memberi kita income, dan sebagian lain memang cuma bo’ongan.

Beberapa waktu belakangan ini, saya sering menemukan selebaran yang berisi ajakan investasi yang cara kerjanya hampir menyerupai Investasi Mandiri. Setiap member menyetor ke member lain dan seterusnya. Yang barangkali akan menyesatkan adalah iming-iming dan janji uang ratusan juta rupiah itu. Tapi apa mau dikata, hanya dengan cara itu orang mungkin akan tertarik, dan calon akan terpikat.

Meskipun di luar sana banyak yang mengecam bisnis model seperti ini, dari awal saya berniat baik. Saya niatkan untuk membantu bersama. Ya semacam arisan. Buat apa coba ibu-ibu itu pada arisan. Buat memutar uang kan? Nah ini juga.

Kenapa Investasi Mandiri hingga hari ini masih bertahan, sementara situs-situs sejenis sudah lama bertumbangan?

Menurut saya, karena memang cara kerjanya yang sederhana dan didukung sistem yang sederhana pula, tapi bekerja secara otomatis. Transaksi real time, member mengelola sendiri, bertransaksi sendiri. Hampir tak ada campur tangan pengelola. Member sendirilah yang mengelola. Dan sebagai imbalan, setiap member dikenakan biaya administrasi yang digunakan untuk membayar langganan hosting pengelola. Itupun dibayarkan jika member mendapat omset (lebih dari 1.000.000/bulan, Jika kurang digratiskan). Dan sejak Desember tahun lalu, biaya administrasi ini dibebaskan.

Apapun komentar anda, Investasi Mandiri hingga hari ini masih bertahan. Sudah puluhan ribu member bergabung. Dari sejarah bisnis internet indonesia, fenomena Investasi Mandiri menandingi fenomena bisnis Ane Ahira.

Jika ada orang yang berpikir bahwa Investasi Mandiri adalah bisnis tipu-menipu, siapa yang tertipu dan siapa yang menipu?

Pada akhirnya, waktulah yang akan menjawab. Buktinya, hingga hari ini Investasi Mandiri masih eksis. Terima kasih atas dukungan teman-teman semua, dan member yang bergabung melalui saya. Semoga saya dan anda juga mendapatkan manfaat dari bisnis ini. Amien…

Tidak ada komentar: